Ketika waktu yang telah terlampaui tanpa terasa sudah menginjak tahun keempat, engkau meninggalkanku
Sayang,,,,jangan pernah untuk melupakanku walaupun daun sudah berguguran dari ranting dan jatuh ke tanah…
Jangan pernah melupakanku walaupun sinar mentari sudah menghalau pergi kabut di pagi hari…
Ingatlah seperti lembayung senja yang senantiasa mengiri mentari ke peraduan.
Ingatlah dimensi waktu yang telah kita lalui dengan serentetan melody yang indah walupun terkadang beberapa noktah bernada sendu
Ingtalah tatkala kita berjalan bersama, menapakkan kaki di pasir yang lembut dan kau menggelayut dengan manja
Aku tahu…
Dan aku mungkin terlalu tahu…
Aku tak akan pernah bisa menggapai mu lagi
Tapi boleh kah aku mengenangmu dan menempatkanmu di ruang termerah di hatiku
Aku…
Yang akan selalu mengingatmu dalam dimensi ruang tanpa batas
Aku…
Yang akan selalu berdoa untukmu di setiap nafas yang engkau hirup