Pagi ini saya masih mengutipkan prosa remeh yang ditulis Arundhati Roy buatmu agar lebih bahagia "Mencinta, dicintai. Ternyata dengan tidak pernah melupakan remehnya dirimu sendiri. Tidak pernah membiasakan diri dengan kekerasan yang tak terlukiskan dan perbedaaan vulgar kehidupan di sekitarmu. Mencari kegembiraan di tempat-tempat paling menyedihkan. Mencari keindahan di sumbernya. Tidak pernah menyederhanakan yang rumit atau memperumit yang sederhana. Menghormati kekuatanmu sendiri, mari. Dan yang terpenting di segalanya perhatikanlah ! Tetap berusaha merangkak dan memahami. Jangan mengabaikan ( jaga kutipan ini). Dan berjanjilah untuk tidak melupakan DIRIMU. Nah selamat pagi!".

Itulah isi dari sms yang sudah lama ngendon di sms inbox hp saya. Pengirimnya seorang teman, Bianto yang kemarin-kemarin kita berkomunikasi lagi setelah beberapa lama tak ada kabar. Seorang teman yang hidup di Kediri, Jawa Timur tempat saya pernah mengadu nasib juga. Dulu, kita adalah teman satu kantor, satu kamar, satu nasib??? saya rasa tidak, karena nasib dia pada waktu itu lebih baik dari saya. Sampai sekarang dia masih bertahan di Kediri dan di perusahaan yang sudah membesarkan dia selama ini. Terima kasih kawan, mudah-mudahan tali silaturahmi kita tetap terjaga dan semakin erat. Good luck for you....

0 Comments:

Post a Comment